5.01.2012

IDENTIFIKASI DAN ASESMEN ANAK BERBAKAT DI SMP NEGERI 1 MUNTILAN MAGELANG

IDENTIFIKASI DAN ASESMEN ANAK BERBAKAT
DI SMP NEGERI 1 MUNTILAN MAGELANG
LAPORAN OBSERVASI

Dosen Pengampu: Purwandari, M.Pd

Disusun oleh:
NAMA            : ERIC SUWARDANI
           NIM                : 08103244029

PENDIDIKAN LUAR BIASA
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2010

BAB I
PENDAHULUAN

I.1        LATAR BELAKANG
               Setiap orang dilahirkan dengan berbagai bakat. Yang dimaksud dengan bakat adalah kemampuan yang melekat atau “inherent” dalam diri seseorang. Bakat biasanya dikaitkan dengan intelegensi. Intelegensi diartikan sebagai hasil perkembangan semua fungsi otak manusia.
               Menurut DIKNAS (2003) oleh psikolog atau guru diidentifikasikan sebagai peserta didik yang telah mencapai prestasi memuaskan, dan memiliki kemampuan intelektual untuk berfungsi pada taraf cerdas, kreatif yang memadai, dan keterkaitan terhadap tugas yang tergolong baik.
               Proses demokratisasi pendidikan di Indonesia melalui pemerataan kesempatan belajar telah secara alamiah menyeleksi sebagian bakat-bakat unggul di bangku sekolah yang berhasil menampilkan prestasi dalam bidang ilmu  tertentu sehingga menjadi dimensi yang penting dalam perwujudan budaya. Mereka secara consistent memperlihatkan kinerja yang luar biasa dalam meningkatkan bidang ilmu tertentu yang terkait dengan inovasi teknologi tertentu.
               Namun banyak diantara manusia berbakat lainnya yang tidak teridentifikasikan dan juga tidak terlatih untuk menampilkan prestasi-prestasi kreatif sebagai ungkapan keberbakatan yang optimal. Karena itu perkembangan ilmu di Indonesia masih belum banyak ditandai oleh penggunaan ilmu itu sendiri, daripada penemuan bermakna yang merupakan kontribusi terhadap perkembangan ilmu itu sendiri di luar jaringan informasi yang sudah  ada, dan yang juga memiliki dampak terhadap kehidupan manusia pada umumnya dan budaya khususnya.
               Oleh karena itu pendidikan, terutama di sekolah-sekolah seyogyanya dapat mewujudkan lingkungan yang kaya  pengalaman yang manusiawi namun juga bersifat fleksibel, sehingga dapat memenuhi kebutuhan perkembangan beragam kemampuan peserta didik yang berbeda-beda. Terutama bagi anak yang berkemampuan unggul.
I.2        RUMUSAN MASALAH
Hal yang menjadi rumusan dalam laporan ini yaitu sebagai berikut:
1.            Bagaimana identifikasi anak berbakat di SMP Negeri 1 Muntilan?
2.            Apa program yang diperuntukkan bagi mereka yang memiliki bakat unggul di SMP Negeri 1 Muntilan?
I.3        TUJUAN
            Adapun tujuan dari observasi di SMP Negeri 1 Muntilan magelang yaitu:
1.            Untuk mengetahui bagaimana pihak sekolah mengidentifikasi  siswa yang memiliki bakat unggul.
2.            Mengetahui program yang dilaksanakan pihak sekolah untuk mengembangkan bakat siswa yang memiliki bakat unggul.

BAB II
PEMBAHASAN

II.1      HASIL IDENTIFIKASI DAN ASESMEN ANAK BERBAKAT
Identifikasi anak berbakat adalah proses mengenali anak yang memiliki potensi kecerdasan & bakat istimewa sehingga diperlukan layanan berdiferensiasi agar mereka dapat berkembang secara penuh seperti potensi yang dimilikinya. Tujuan dari identifikasi ini yaitu untuk menemukan anak dan membantu mengoptimalkan potensi unggulnya sehingga menjadi prestasi unggul.
Sedangkan pengertian dari asesmen yaitu proses pengumpulan informasi melalui observasi, analisis tugas dan pengetesan (pemberian tes) untuk mendeskripsikan karakteristik seseorang guna pengambilan keputusan tentang pendidikan, pekerjaan dan pelayanan sosial bagi individu yang bersangkutan. Adapun tujuan dari asesmen yaitu untuk mendeskripsikan tentang kondisi psikologis anak untuk merencanakan dan mengimplementasi program pembelajaran guna mengembangkan kemampuan akademik, sosial dan kepribadiannya.
            PELAKSANAAN OBSERVASI
            Hari/ tanggal   : Sabtu, 10 April 2010
            Waktu             : 09.00 – 11.30
            Tempat            : SMP Negeri 1 Muntilan Magelang
IDENTIFIKASI
SMP Negeri 1 Muntilan Magelang merupakan salah satu sekolah menengah pertama yang memiliki kelas akselerasi. Dalam mengidentifikasi siswa yang memiliki bakat unggul, sekolah menggunakan tes intelegensi umum yang di keluarkan dari Unit Konsultasi Psikologi (UKP) Fakultas psikologi Universitas Negeri Gadjah Mada Yogyakarta.
            ASESMEN ANAK BERBAKAT
Berikut adalah hasil dari asesmen salah satu siswa berbakat unggul di kelas akselerasi.
1.      IDENTITAS SISWA
                  Nama Lengkap                  : ANANG SAHRONI
                  Nama Panggilan                : ANANG
                  Jenis Kelamin                    : Laki-laki
                  Tempat/ Tanggal lahir       : Magelang, 27 November 1996
                  Agama                               : Islam
                  Kelas                                 : 8 C 1
                  Juara                                  : 2 (dua) Kelas akselerasi 8 C 1
                  Anak ke                             : 2 (dua) dari 3 (tiga) bersaudara
                  Alamat                              : Jampiroso RT 02 RW 01 karangtalun Ngluwar magelang
                  Jarak dari rumah                : ± 10 km ditempuh dengan angkutan umum.
2.      IDENTITAS ORANGTUA
AYAH:
1.      Nama ayah                  : FATHUROHMAN
2.      Umur                           : 49 tahun
3.      Agama                         : Islam
4.      Status ayah                  : Kandung
5.      Pendidikan tertinggi   : Perguruan Tinggi
6.      Pekerjaan pokok          : PTT sekolah
7.      Alamat tinggal                        : Jampiroso Ngluwar Magelang
 IBU:
1.      Nama ibu                     : SRI TULASMI
2.      Umur                           : 38 tahun
3.      Agama                         : Islam
4.      Status ibu                    : Kandung
5.      Pendidikan tertinggi   : SMA
6.      Pekerjaan pokok          : Ibu Rumah Tangga
7.      Alamat tinggal                        : jampiroso Ngluwar Magelang
3.      HUBUNGAN ORANGTUA-ANAK
-          Hubungan terjalin dengan baik.
-          Orangtua dan anak satu rumah.
-          Diasuh oleh kedua orangtua.

4.      SOSIAL EKONOMI ORANGTUA
1.      Rata-rata penghasilan (kedua orangtua) perbulan Rp. 500.000,00
5.      TANGGUNGAN DAN TANGGAPAN KELUARGA
1.      Saudara berjumlah 3 (tiga) yaitu
1.      Arif Setiawan  (tamat STM)
2.      Anang Sahroni (SMP N 1 Muntilan kelas 8)
3.      Fahmi Nur Utami (play group)
2.      Persepsi orangtua terhadap anak sangat tinggi.
3.      Harapan orangtua yaitu supaya berprestasi.
4.      Bantuan yang diharapkan orangtua yaitu dorongan belajar.
DATA PERKEMBANGAN ANAK
1.      RIWAYAT KELAHIRAN
1.      Perkembangan masa kehamilan normal.
2.      Usia kandungan ± 10 bulan.
3.      Riwayat proses kelahiran normal.
4.      Kelahiran dibantu oleh bidan.
5.      Tidak ada gangguan pada saat bayi lahir.
6.      Berat badan bayi 2.8 kg.
7.      Panjang badan bayi 48 cm.
2.      PERKEMBANGAN MASA BALITA
1.      Menetek ASI ibunya hingga umur 4 bulan.
2.      Minum susu kaleng hingga umur 10 tahun.
3.      Imunisasi lengkap.
4.      Mulai mengucap kata-kata pada usia 6 bulan.
5.      Lancar berbicara pada usia 8 bulan.
6.      Ada kelainan dalam mengisap jempol.
7.      Pemeriksaan masa balita rutin.
8.      Kualitas dan kuantitas makanan baik.
9.      Ada kesulitan makan.
10.  Belum pernah mengalami penyakit berat/serius.
3.      PERKEMBANGAN FISIK
1.      Dapat berdiri pada umur 11 bulan.
2.      Dapat berjalan pada umur 14 bulan.
3.      Naik sepeda roda tiga pada umur 4 tahun.
4.      Naik sepeda roda dua pada usia 6 tahun.
5.      Bicara dengan kalimat lengkap pada usia 3 tahun.
6.      Riwayat kesehatan baik.
4.      PERKEMBANGAN SOSIAL
1.      Hubungan dengan saudara baik, teman, dan orangtua baik.
2.      Memiliki hobi olahraga.
3.      Memiliki minat khusus berprestasi.
5.      PERKEMBANGAN PENDIDIKAN
1.      Masuk TK umur 4,5 tahun.
2.      Lama pendidikan di TK 2 tahun.
3.      Tidak ada kesulitan selama di TK maupun SD.
4.      Mata pelajaran yang diminati Matematika, Bahasa Inggris, TIK.
DATA PENDIDIKAN
Asal SD/MI                             : SD N Karangtalun 1 Magelang
Lulus Tahun/ No STTB           : DN-03 Dd/ 0132965
Masuk kelas 1 SMP tgl.          : 13 Juli 2009
Mata pelajaran yang disukai
-          Di SD/MI                    : Matematika, IPS, Bahasa Inggris
-          Di SMP                       : Matematika, Biologi, Sejarah
Danem SD/MI                                   
Nilai Tertinggi                         : Matematika (10.00)
Nilai Terendah                        : Bahasa Indonesia (9.20)
Jumlah Danem                        : 28.45
Hobby                                     : Olahraga
Cita-Cita                                 : PNS
Kegiatan Ekstra                      : Olahraga
Prestasi                                    : Juara II Siswa Teladan Kab & Juara II lomba Matematika
Hasil tes IQ                             : 131
Golongan Darah                      : B
Tinggi/ Berat badan                : 140 cm / 28 kg
BAB III
PENUTUP

III.1     KESIMPULAN
            Kesimpulan dari laporan identifikasi dan asesmen anak berbakat ini yaitu:
1.      SMP Negeri 1 Muntilan melakukan penjaringan anak berbakat unggul dengan menggunakan tes dari UKP Fak. Psikologi UGM YK.
2.      Program yang diselenggarakan pihak sekolah yaitu dengan membuka kelas akselerasi/CIBI.

III.2     SARAN
            Adapun saran dari kegiatan identifikasi dan asesmen ini yaitu:
1.      Semua pihak terkait untuk senantiasa memberikan dorongan positif untuk anak yang memiliki bakat unggul.
2.      Pihak sekolah khususnya Bimbingan Konseling yang menghandel kelas akselerasi untuk menghimpun dan mengarsip data-data siswa akselerasi dengan baik.
3.      Mengusahakan beasiswa bagi siswa bakat unggul yang orangtuanya tidak mampu supaya bisa mengembangkan potensi keberbakatannya.

DAFTAR PUSTAKA

Purwandari, M.Pd. 2008. Pendidikan Anak Berbakat (hand out kuliah). Jurusan Pendidikan Luar Biasa.
Semiawan, Conny. 1995. Perspektif Pendidikan Anak Berbakat. Direktorat Jenderal pendidikan Tinggi Depdikbud.

           



Tidak ada komentar:

Posting Komentar